Sobat Bumi pasti tidak asing dengan nama Jepara, kota asal pahlawan wanita Indonesia R.A.Kartini. Namun, pasti masih sedikit Sobat yang tahu kalau dulu Jepara itu bukan bagian dari Pulau Jawa. Loh, kok bisa?
Jepara, Kudus, dan Pati sebelumnya berasal dari Pulau Muria yang dipisahkan oleh Selat Muria dari Pulau Jawa.Dulu, Selat Muria merupakan jalur transportasi dan perdangangan yang ramai, menghubungkan antara Kudus dan Demak. Selat ini juga yang membuat Kerajaan Demak menjadi kerajaan maritim besar pada masanya.
Perkembangan daratan alluvial di sepanjang pantai utara Jawa menjadi biang keladi terjadinya pendangkalan Selat Muria, yang kemudian membuat Pulau Muria secara permanen hingga menyatu dengan Pulau Jawa.
Hal tersebut terjadi sekitar abad ke-17. Beberapa bukti yang menunjukkan adanya selat pemisah antara Jawa – Muria, yaitu ditemukannya fosil hewan laut di Situs Patiayam Kudus seperti moluska, ikan hiu, penyu, hingga buaya. Diperkirakan, fosil-fosil itu berusia lebih dari 800 ribu tahun.
Selain itu, di tahun 1996, peneliti asal Perancis Denys Lombard, dalam bukunya mengatakan masih terdapat sisa air bekas Selat Muria yang terperangkap di dataran Jawa, namun kini dikenal dengan nama Bledug Kuwu, Kabupaten Grobogan.
Mengingat situasi bumi saat ini, kira-kira akan ada pendangkalan selat yang menyatukan dua pulau beberapa tahun ke depan lagi gak yah, Sob?